What Do You Like?

Bismillaahirrahmaanirrahiim....

Akan sangat menyenangkan jika kita bisa mengungkapkan apa yang kita suka. Kalian setuju dengan itu kan?

Setelah kemarin berbicara tentang Kenapa Menulis Blog, kali ini adalah Tema Blog yang disukai. Saya menangkapnya sih tema tulisan ya.

Ketika pertama kali ngeblog, saya hanya curhat, kadang soal keluarga, pekerjaan dan musik yang saya suka. Lama-lama saya mulai belajar menulis fiksi lagi. Kalau dulu hanya modal nekat dan menuliskan apa yang ada di pikiran, kali itu saya belajar ilmunya. Saya mulai belajar Ejaan Bahasa Indonesia. Saya belajar tentang alur cerita dan sebagainya. Ketika hiatus, saya pun sedikit demi sedikit meninggalkan fiksi.

Pixabay

Ketika mulai ngeblog lagi setelah istirahat, saya masih menulis curahan hati. Bedanya mungkin lebih rapi. Walaupun menulis nonfiksi, pelajaraan saat menulis fiksi tetap saya terapkan.

Saya mulai mengulas sesuatu, bercerita tentang perjalanan, hobi, drama, film, atau sekadar opini. Lalu mana yang akhirnya jadi tema yang paling saya sukai?

Saya masih belum bisa menentukan, hahaha. Tapi sekarang saya punya wadah tersendiri. Ketika ingin menulis resep dan cerita perjalanan, saya akan posting di blog A. Ketika ingin mengulas drama atau film, saya akan ke Blog B. Ketika akan mereview buku, saya ke blog C. Dan blog ini, saya akan belajar menulis fiksi lagi.

Harapan kecil saya adalah menyelesaikan cerita Aster in Your Heart yang sudah mangkrak setahun lebih. Walaupun jujur saja, menulis fiksi butuh banyak perjuangan. Dan saya selalu kehilangan arah di tengah perjalanan.

Tips yang saya pelajari ketika menulis:

• Buka dengan pertanyaan atau sesuatu yang wow
• Pengenalan masalah
• Penyelesaian
• Akhir, bisa dengan twist

Apa yang saya tulis juga masih jauh dari kata bermanfaat. Saya masih belajar dan akan terus belajar. Kalian pun harus begitu.

Untuk saat ini, tema fiksi hanya saya tulis di saat tertentu. Saya akan mengulas sesuatu. Rencananya sih tentang kecantikan walaupun sebenarnya saya tak pandai berdandan. Tidak ada salahnya kan jika mencoba. Siapa tahu saya bisa nyaman di sana.