Saat terdiam sendiri, kadang ada keingin untuk bercerita tentangmu, seseorang yang tak pernah saya bayangkan mengisi hatiku. Namun semakin saya menulis, rasanya akan sedikit sulit melupakan kenanganmu. Saya agak tidak rela mengabadikanmu, kamu yang entah sekarang di mana dan bagaimana.
Saya pernah merunut bagaimana kita bertemu, menghabiskan waktu bersama, berpisah, bersimpangan beberapa tahun lalu, sampai akhirnya bertemu kembali. Rasanya begitu menyenangkan, sampai Sepasang Kaki Yang Bukan Kaki Saya itu muncul di antara kita. Benar-benar hal yang tak pernah saya duga.