Tentang Berbagi

Bismillaahirrahmaanirrahiim....

Beberapa hari ini grup WhatsApp dari alumni SMA banyak banget chatnya. Usut punya usut, ternyata mereka ingin mengadakan buka bersama. Bagaimana dengan saya?

Acara seperti ini tuh sebenarnya jadi ajang yang bagus buat kumpul-kumpul. Kita bisa say hallo dan lainnya. Tapi entah kenapa saya pribadi belum ingin ikut acara ini karena satu dan lain hal.

Kabarnya sih mereka akan bagi-bagi takjil juga. Saya kurang paham bentuknya apa saja. Tapi mereka sudah ngumpulin uang donasi. Jadwalnya setelah membagikan takjil, mereka akan buka bersama di salah satu resto.

Tentang Berbagi Pada Ramadan

Ramadan itu jadi bulan yang berkah bukan hanya untuk kaum muslim, tapi semua orang. Soal makanan pun rasanya tidak kekhawatiran sama sekali karena pasti ada saja yang memberi. Berbagi dan memberi ini ada beberapa jenis, yaitu:

Memberi secara umum ini namanya Sodaqoh dan bisa berupa apa saja baik pakaian, makanan, bahkan tersenyum pun termasuk sedekah. Tidak ada batasan materi soal Sodaqoh ini. Hukumnya sunah dan kita bisa dapat pahala.

Berbeda dengan Sodaqoh, Infak adalah ngeluarin sebagian dari harta, pendapatan atau penghasilan untuk suatu kepentingan yang diperintahkan ajaran Islam. Bisa juga untuk kemanusiaan seperti bencana alam. Oh iya, nafkah yang suami berikan kepada istri juga termasuk infaq lho. Jadi hukum Infaq ini bisa sunah bisa juga wajib tergantung pada siapanya.

Istilah Zakat beda lagi. Menurut istilah, Zakat bisa berarti berkembang atau pensucian. Zakat adalah hak yang telah ditentukan besarnya yang wajib dikeluarkan pada harta-harta tertentu. Zakat ini diberikan pada orang yang berhak, enggak boleh asal ya.

“Apabila manusia meninggal dunia, terputuslah segala amalannya, kecuali dari tiga perkara: shadaqah jariyah, ilmu yang bermanfaat atau anak shaleh yang mendoakannya” (HR. Muslim, Abu Dawud dan Nasa’i)

Berbagi, memberi itu banyak manfaatnya. Ini juga sebagai wujud rasa syukur kita pada yang kuasa. Dengan memberi hati kita jadi lebih tenang. Jangan lupa saat berbagi itu jauh-jauh dari ria' atau pamer, jangan juga menyakiti orang yang diberi. Kenapa? Soalnya hal ini malah akan menghapus pahala kita. Selamat berbagi!